Abbott Samakan Insiden Kapal Australia Masuk ke RI dengan Olahraga Kriket


Canberra (MI) : Perdana Menteri (PM) Australia Tony Abbott membandingkan insiden masuknya kapal militer Angkatan Laut ke perairan Indonesia dengan olahraga kriket. Insiden tersebut disamakan dengan pemain kriket yang gagal menangkap bola.

Namun Abbott menegaskan bahwa permintaan maaf yang disampaikan Australia kepada Indonesia telah diterima dengan baik. Abbott sendiri menyatakan penyesalan mendalam atas insiden yang sempat membuat tegang kembali hubungan kedua negara tetangga ini.

"Meminta maaf secara menyeluruh...dan saya pikir Indonesia telah menerima permohonan maaf kita," tutur PM Abbott seperti dilansir AFP, Selasa (28/1/2014).

Abbott menjelaskan bahwa insiden tersebut benar-benar tidak disengaja. Abbott kemudian menyamakan insiden tersebut seperti halnya kegagalan yang dilakukan olahragawan saat bertanding.

"Di lautan lepas segala macam hal bisa terjadi, ada angin kencang, ada air pasang, ada hal-hal lain yang menjadi fokus mereka," jelasnya ketika ditanya soal bagaimana bisa kapal Angkatan Laut Australia tidak sengaja masuk ke perairan negara lain.

"Bahkan orang-orang yang berada di atas permainan mereka, bahkan orang-orang yang sangat hebat dalam pekerjaannya juga membuat kesalahan. Pemain kriket terkadang gagal menangkap, pemain bola yang hebat kadang gagal menghalau dan yang disesalkan ada kalanya kesalahan semacam ini terjadi, tapi itu tidak akan terjadi lagi," imbuhnya.

Insiden yang terjadi awal bulan ini sempat menuai kecaman dari pemerintah Indonesia. Bahkan sempat muncul seruan agar Australia menghentikan operasi militer di perairannya untuk mengusir kapal para pencari suaka.

Australia menolak untuk menghentikan operasi militer tersebut. Namun melalui Menteri Luar Negeri Julie Bishop, Australia menyampaikan permohonan maaf kepada Indonesia atas insiden yang mereka sebut tidak disengaja itu.





Sumber :  Detik

Related Posts :

0 Response to "Abbott Samakan Insiden Kapal Australia Masuk ke RI dengan Olahraga Kriket "

Post a Comment